Kuotabro.com – Saat ini ada beberapa jenis-jenis printer yang dibedakan berdasarkan fungsinya masing-masing.
Seperti yang kita ketahui bahwa printer adalah salah satu perangkat keras atau hardware yang banyak digunakan untuk berbagai keperluan, terutama dalam keperluan kantor, sekolah berbagai macam kebutuhan administrasi yang lainnya.
Tak jarang juga printer dibutuhkan sebagai perangkat keras pribadi di rumah.
Namun ternyata ada beberapa jenis printer yang mungkin belum Anda ketahui. Setiap jenis tersebut memiliki fungsi yang berbeda satu dengan yang lainnya tergantung dari tujuan penggunaan.
Jenis-Jenis Printer Terbaru
Oleh karena itu, dalam kesempatan kali ini kami akan mengulas secara lengkap jenis-jenis printer beserta kelebihan dan kekurangannya.
Bagi pembaca yang belum mengetahuinya, silakan simak pembahasan ini sampai selesai.
Printer InkJet
salah satu jenis printer yang biasa digunakan dan banyak diketahui adalah printer inkjet. Printer jenis ini menyemprotkan tinta ke kertas untuk membentuk gambar atau dokumen yang diinginkan.
Printer ini akan bekerja dengan menempatkan sebuah pelat magnet yang mengalirkan tinta ke kertas sesuai dengan pola yang telah diinformasikan oleh komputer atau drivernya. Sehingga terkadang cinta tidak dapat mengalir karena adanya masalah dan pengguna harus mengatasinya dengan memperbaiki aliran tinta yang tidak mengalir.
Kualitas dari printer jenis inkjet sebenarnya tidak begitu jauh dengan kualitas printer LaserJet yang memiliki kerapatan kurang lebih 300 dpi.
Printer inkjet dapat digunakan untuk mencetak dokumen warna hitam maupun warna-warna lain dengan kombinasi tertentu yang akan disemprotkan sesuai perintah. Kualitas dari printer inkjet ini juga lebih bagus daripada dot matriks yaitu karena tintanya dapat langsung mengirim dalam hitungan detik.
Keunggulan lainnya dari printer ini yaitu hasil cetaknya yang lebih cepat dibanding printer dot matrixdan kualitas yang dihasilkan pun juga jauh lebih baik dengan suara cetak yang tidak bisa bising.
Dalam beberapa pekerjaan mungkin printer ini lebih banyak dibutuhkan.
Sementara untuk kekurangan dari printer ini adalah harganya yang relatif lebih mahal jika dibanding jenis printer dot matrix.
Harga tinta original juga relatif lebih mahal dan tidak bisa mencetak lebih dari 1 rangkap.
Printer Dot Matrix
Jenis printer dot matrix adalah printer yang menggunakan sistem pembentukan karakter dengan menekan jarum pada peta di atas kertas sehingga bisa mencetak karakter tertentu diatas kertas print.
Dapat dikatakan printer dot matrix menggunakan tinta dari tidak pita sendiri. Hasil cetakannya pun berupa titik-titik kecil yang terangkai menjadi karakter. Sehingga memiliki hasil cetakan yang tidak terlalu memuaskan atau tidak terlalu bagus.
Sekilas, jenis printer ini bekerja seperti mesin tik di mana cetakan dari printer terdapat di rangkap dengan karbon. Namun karena mengandalkan pita sehingga warna yang digunakan ketika ngeprint hanya terbatas di satu warna saja, biasanya menggunakan warna merah atau hitam.
Biasanya jenis printer ini digunakan untuk mencetak dokumen yang bersifat tembusan dan lengkap, misalnya kuitansi, amplop stopmap dan lainnya.
Keunggulan dari jenis printer dot matrix adalah dapat mencetak secara rangkap dengan ukuran kertas yang digunakan untuk mencetak relatif lebar. Biaya pita printer pun juga lebih murah.
Sementara untuk kekurangan printer dot matriks yaitu DPI dan ppm yang rendah sehingga memiliki hasil cetak kasar, kecepatan cetak lamban, suara bising dan tidak memiliki warna bervariasi.
Selain itu kecepatan cetaknya juga relatif lebih rendah yaitu 50 hingga tema 500 karakter per detik dengan jumlah PIN atau jarum yang bervariasi di antara 9 hingga 24 dimana menentukan kualitas cetak yang akan dihasilkan.
Jika mengalami masalah pada jenis printer ini maka harus mengetahui terlebih dahulu apa penyebabnya yang mungkin saja akan berbeda dengan jenis printer inkjet.
Printer Laser Jet
Jenis printer yang selanjutnya adalah printer Laser Jet yang mungkin sering kita temui. Untuk jenis printer ini memanfaatkan laser sebagai media dalam pencetakannya.
Cara kerja dari printer LaserJet yaitu laser disinarkan pada suatu drum untuk membentuk pola gambar yang akan dicetak di atas kertas print.
Drum tersebut nantinya akan berputar melalui toner atau semacam tinta buuk yang tidak cair, bagian drum yang berlistrik mengambil toner tersebut yang kemudian dipindahkan ke atas kertas dengan bantuan panas dan tekanan.
Biasanya kita temui seperti pada usaha fotocopy atau percetakan yang ada di dekat sekolah sekolah atau mereka yang bekerja di kantoran.
Kelebihan dari jenis printer ini yaitu kecepatan cetak yang relatif tinggi serta hasil cetaknya yang sangat baik. Suara mencetaknya pun juga cenderung tidak bising atau senyap.
Printer Laser Jet dapat bekerja dengan cepat serta cartridge-nya bisa bertahan relatif lebih lama jika dibanding dengan jenis printer printer yang lainnya.
Warna yang dihasilkan dari printer ini juga bervariasi layaknya yang digunakan pada printer inkjet yaitu CMYK (Cyan, Magenta, Yellow, Black).
Kualitas yang dihasilkan dari jenis printer ini juga sangat baik dan tajam karena dapat menghemat tinta. Sehingga printer laser sangat cocok untuk berbagai kebutuhan print kan biasanya digunakan oleh mereka yang mencetak dokumen dalam jumlah banyak dan harus berkualitas.
Meskipun printer LaserJet memiliki berbagai keunggulan, tentunya membuat jenis printer ini memiliki harga yang lebih mahal.
Selain itu printer LaserJet juga lebih cepat panas tanah dalam kerjanya memanfaatkan energi panas dan tekanan.
Printer LED/ LCD
Mungkin sebagian besar dari kita belum pernah mendengar tentang printer LED atau LCD. Sebenarnya jenis printer ini bekerja dengan prinsip yang tidak jauh berbeda dari printer LaserJet yang sebelumnya.
Namun perbedaannya terletak dari sumber pembuat polanya. Jika pada printer LaserJet menggunakan laser sedangkan pada jenis printer ini menggunakan light emitting diode untuk membuat pola di atas drum.
Hasil cetakan dari printer ini sangat baik untuk mencetak teks maupun grafis. Sebaiknya jika tidak digunakan dalam waktu lama pengguna menyimpan printer ini dengan benar agar tidak merusak LCD dari printer.
Tentunya jenis printer ini memiliki kelebihan dari hasil cetakannya yang sangat berkualitas.
Printer Plotter
Jenis printer yang selanjutnya yaitu printer plotter yang banyak digunakan dalam mencetak grafis di permukaan kertas, mencetak stiker, vinyl dan lainnya untuk kebutuhan cetak grafis pada bidang yang bidang yang luas.
Biasanya jenis printer ini digunakan untuk mencetak poster, banner dan lainnya. printer plotter sendiri dibedakan menjadi dua yaitu flatbed plotter dan drum plotter.
Kelebihan dari jenis printer ini dapat mencetak ukuran kertas yang lebih dengan hasil yang sangat baik. Hasil cetakannya pun juga tidak menimbulkan suara yang bising. Kecepatan cetaknya pun juga cukup baik.
Jenis printer ini juga masih memiliki kekurangan yaitu harganya yang relatif lebih mahal dan tintanya juga cepat habis. selain itu dengan ukuran printernya yang relatif lebih besar sehingga membutuhkan tempat yang luas untuk menempatkannya.
Printer Thermal (POS Printer)
Printer thermal juga menjadi salah satu jenis printer yang banyak digunakan. Anda akan menemui jenis printer ini di sebuah supermarket atau toko swalayan yang ada di meja kasir.
Kualitas dari printer ini hampir mirip dengan printer dot matrix hanya saja pada jenis printer ini menggunakan panas dan bukan ketukan.
Cara kerja dari printer ini yaitu dengan mengeluarkan panas untuk setiap pin ada head print yang mencairkan lilin serta melekatkannya pada kertas khusus.
Salah satu keunggulan dari jenis printer thermal adalah tidak berisik dan memiliki kecepatan cetak yang tinggi.
Memiliki bentuk yang relatif kecil sehingga cukup fleksibel untuk ditempatkan dimana saja.
Namun sayangnya penggunaan printer ini harus menggunakan jenis kertas khusus untuk thermal biasanya permukaannya licin dan berbentuk roll.
Selain itu printer ini tidak dapat mencetak kertas dengan ukuran lebar.
Baca Juga: Rekomendasi Printer Thermal Terbaik
Printer Solid Ink
Jenis printer ini menggunakan sejenis tinta yang sudah dililinkan. Sehingga cara kerjanya dengan melelehkan tinta yang melilin tersebut dan ditampung kedalam sebuah tempat kemudian dipindahkan ke sejenis drum yang akan mendinginkan tinta tersebut lalu mencetaknya ke kertas.
Apabila dibandingkan dengan jenis printer yang lain maka jenis printer ini memiliki komponen dalam yang lebih sedikit. Selain itu kerja dari printer ini juga dipengaruhi oleh kelembaban kertas dan suhu.
Printer Bubble Jet
Bubble jet adalah jenis printer yang terhitung cukup mahal, meskipun hasil cetakannya menyerupai hasil cetakan film.
Namun hingga saat ini Bubble Jet belum bisa mencetak pada ukuran kertas besar sehingga ukuran kertas cetaknya masih dapat dikatakan kecil.
Jenis printer ini dapat digunakan langsung dengan kamera tanpa menggunakan perantara komputer. Karena tidak hanya dilengkapi dengan konektor USB namun juga dilengkapi dengan card reader.
Saat ini sudah tersedia printer photo portable yang bisa digunakan sebagai slide show.
Keunggulan dari printer bubble jet yaitu lebih stabil, responsif dan suara yang sangat lembut. Printer ini juga bisa digunakan secara langsung dengan kamera tanpa harus menggunakan perantara komputer. Sehingga tentunya akan lebih praktis.
Kekurangan dari jenis printer ini yaitu harga cartridgenya mahal dan hasil mengenang apabila terkena air.
Printer DTG (Direct to Garment)
Jenis printer ini umumnya dipasarkan sebagai salah satu bentuk modifikasi atau pengembangan dari dunia printing yang terbaru.
Biasanya peminat dari jenis printer DTG dari kalangan dunia sablon kaos yang tadinya masih menggunakan manual sekarang sudah menjadi printing kaos digital untuk mencetak t-shirt atau kain secara langsung tanpa perantara.
Saat ini printer dpg mempermudah para penjual kaos sebagai bisnis distro. Printer ini menggunakan modifikasi dari printer merk Epson dengan jenis tinta yang digunakan adalah tinta textile.
Selain bahan katun, printer hasil modifikasi ini juga dapat digunakan untuk mencetak sablon di atas bahan kain handuk, kain TC, kain satin maupun jenis kain lainnya yang kompatibel untuk print ini.
Keunggulan dari printer ini yaitu dapat mencetak full color dengan hasil sablon yang tajam serta merata. Hasil cetakannya pun membuat warna yang memuaskan. Hasil cetaknya cukup awet meskipun dicuci berkali-kali layaknya pada hasil sablon manual.
Selain itu hasil cetak menggunakan printer ini cukup halus dan meresap ke bahan kain. Pengguna tidak perlu menggunakan transfer paper serta tidak perlu menggunakan mesin press kaos.
Meskipun jenis printer ini banyak digunakan untuk kebutuhan distro atau bisnis kaos namun ternyata masih memiliki kekurangan.
Perawatan dari head printer jenis ini cukup susah dan cenderung cepat buntu jika pengguna tidak merawatnya dengan cara yang benar. Selain itu harga tinta dari printer ini sangat mahal dan lebih mahal dari tinta sablon.
Harga jual kaos yang di print menggunakan printer ini lebih mahal dari sablon manual untuk produksi yang banyak.
Baca Juga: 3 Cara Print Dari HP ke Berbagai Merk Printer
Printer Label
Jenis printer yang terakhir adalah printer label. printer ini digunakan untuk mencetak label dengan jumlah yang banyak serta mudah.
Beberapa printer label memiliki fungsi sekaligus sebagai pencetak barcode sehingga dapat digunakan di supermarket atau untuk kepentingan lainnya. Printer label dapat mencetak label dengan berbagai bentuk sesuai keinginan pengguna.
F.A.Q
Apa Itu Printer?
Printer adalah perangkat keras dan eksternal komputer yang digunakan untuk menampilkan data komputer bentuk cetakan. Data yang dimaksud tersebut dapat berupa text atau gambar yang dicetak ke media kertas, kain maupun lainnya. Bisa juga didefinisikan sebagai perangkat elektromekanik yang digunakan untuk mengubah data digital menjadi bentuk fisik.
Apa Fungsi Printer?
Fungsi printer adalah sebagai perangkat untuk menyetak data digital yang sudah diproses oleh komputer.
Seiring perkembangan waktu dan teknologi, fungsi printer tidak lagi sebagai mesin cetak namun juga sebagai alat untuk melakukan scan.
Printer juga bisa digunakan sebagai mesin fotocopy mini. Bahkan ada beberapa modifikasi printer yang bisa digunakan untuk mencetak data digital ke kain sebagai alternatif sablon.
Bagaimana Cara Kerja Printer?
Cara kerja printer berbeda-beda yang dibedakan dari jenis printer itu sendiri. Jenis printe ink jet tentunya akan berbeda cara kerjanya dengan printer laser. Begitu juga dengan jenis printer yang lainnya.
Apa Merk Printer Paling Bagus?
Ada beberapa merk printer yang populer seperti EPSON, Canon, HP dan lainnya.
Apa Merk Printer Paling Murah?
Murah atau tidaknya suatu merk printer disesuaikan dengan spesifikasi printer itu sendiri. Sehingga sebaiknya tidak melihat printer dari harganya saja melainkan juga dari fungsionalitasnya.
Bagaimana Cara Instalasi Printer?
Instalasi printer bisa disesuaikan dengan masing-masing merk printer yang Anda beli. Ada beberapa merk printer menawarkan fitur instalasi otomatis saat tersambung ke perangkat komputer.
Sebutkan Jenis-Jenis Printer!
Printer InkJet, Dot Matrix, Laser Jet, LED/ LCD, Plotter, Thermal, Solid Ink, Bubble jet, DTG dan printer Label. Tidak menutup kemungkinan dengan kemajuan teknologi saat ini akan bermunculan produk printer jenis baru.
Akhir Kata
Nah, demikian itulah penjelasan jenis-jenis printer yang mungkin bisa menjadi referensi bagi Anda. Semoga bermanfaat.
