Siva Nurikhsa Mahasiswi asal Malang, Jawa Timur, yang kesehariannya tak pernah jauh dari layar laptop. Terima kasih telah membaca tulisan saya. :)

Pengertian dan Jenis-Jenis Server

7 min read

jenis-jenis server

Kuotabro.com – Mungkin diantara Anda masih banyak yang belum mengetahui jenis-jenis server. Server adalah sebuah sistem dalam komputer yang berfungsi untuk memberikan layanan membatasi serta mengontrol akses pada klien di sebuah jaringan komputer.

Sehingga istilah server ini memang cukup populer di suatu jaringan komputer, baik skala kecil maupun skala besar.

Setiap komputer yang dijadikan sebagai server maka akan menyediakan resource yang digunakan oleh komputer lain yang bertindak sebagai komputer client.

Sehingga suatu komputer server harus memiliki spesifikasi yang tinggi dari aspek software maupun hardware yang digunakannya.

Untuk menjalankan komputer server terdapat sebuah operasi khusus disebut sebagai Network Operating System. Sehingga selain jenis-jenis server itu sendiri, ada beberapa jenis sistem operasi server yang digunakan.

Agar lebih jelasnya, simak pembahasan ini secara lengkap.

Baca Juga: Macam-Macam Web Server dan Contohnya

Jenis-Jenis Sistem Operasi Server

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa untuk menjalankan suatu komputer server diperlukan sistem operasi server.

Adapun berikut ini beberapa contoh sistem operasi server yang umum digunakan di suatu jaringan:

Windows

Sebagian besar dari kita tentunya sudah mengenal sistem operasi Windows yang dikeluarkan oleh perusahaan Microsoft. Sistem operasi server ini memiliki beberapa produk, sebagai contoh Windows NT, Windows 2000 Server, Windows 2003 Server, WIndows 2008 server dan Windows Server 2013.

Novel Netware

Sistem operasi server yang satu ini adalah sistem operasi yang dikembangkan oleh Novel.Inc. beberapa produk yang dirilis diantaranya NetWare 286 2.x, NetWare 4.x, NetWare 3.x, NetWare 6.0, NetWare 5.x,  NetWare 6.5 dan Open Enterprise Server

Mac OS

Sistem operasi server ini adalah produk unggulan dari Apple.Inc yang mempunyai beberapa produk sistem operasi server.

Beberapa produk tersebut di antaranya Mac OS X Server 1.0 (Rhapsody); Mac OS X Server 10.0 (Cheetah Server); Mac OS X Server 10.1 (Puma Server); Mac OS X Server 10.4 (Tiger Server); Mac OS X Server 10.2 (Jaguar Server); Mac OS X Server 10.6 (Snow Leopard Server);  Mac OS X Server 10.3 (Panther Server); Mac OS X 10.7 (Lion Server);Mac OS X Server 10.5 (Leopard Server); OS X 10.8 (Mountain Lion Server); OS X 10.9 (Mavericks Server) dan OS X 10.10 (Yosemite Server 4.0).

Linux

Linux juga sebagai salah satu sistem operasi server yang menyediakan produk khusus untuk server. Beberapa contoh sistem operasi berbasis Linux diantaranya Distro Linux yang bisa di gunakan untuk server adalah Debian, OpenSUSE, Arch Linux, Fedora,  Slackware dan masih banyak lagi yang lain.

Jenis-Jenis Server

Kembali ke topik utama dalam pembahasan kali ini yaitu jenis-jenis server. Berikut kami akan memberikan informasi jenis-jenis server yang tersedia saat ini di mana memiliki fungsi yang berbeda-beda.

Web Server

web Server

Web server adalah jenis perangkat lunak yang diinstal pada server untuk menyediakan layanan permintaan data menggunakan protokol https to http yang bisa diakses menggunakan browser.

Melihat pengertian tersebut, web server ini bekerja secara sederhana yaitu akan merespon permintaan dari pengguna dengan mengirimkan konten tersebut kembali ke dalam bentuk tulisan, gambar maupun lainnya. Permintaan akan ditampilkan pada web browser.

Dari penjelasan pengertian web server tersebut, sehingga fungsi utamnya adalah sebagai alat untuk memproses berbagai berkas yang diminta oleh client. Kemudian akan memberikan respon dalam bentuk halaman web.

Sederhananya ketika setiap kali pengguna internet membuka halaman web, maka dalam proses tersebut terjadi permintaan (request).

Kemudian, apabila alamat IP atau domain website yang diminta tersebut benar, maka web server akan memberi respon dengan menampilkan data / file yang ada di dat base web kepada pengguna.

Fax Server

Fax Server

Jenis server yang selanjutnya adalah fax server.

Fax server adalah jenis server yang digunakan dalam melayani kebutuhan fax bagi client. Biasanya suatu fax server sudah dilengkapi dengan modem untuk mendukung fax server tersebut.

Fax Server digunakan sebagai suatu solusi yang menggunakan server sebagai tempat penerimaan dan juga pengiriman fax.

Dikarenakan Server tersambung ke semua jaringan, maka semua client/ komputer yang tersambung memungkinkan untuk menggunakan fax tersebut cukup dari komputernya masing-masing.

Server fax berupa satu set perangkat lunak yang berjalan dalam komputer server yang sudah dilengkapi dengan satu atau lebih fax. Fungsinya untuk menerima dokumen dari pengguna, mengubahnya menjadi fax serta mengirimkan mereka.

Selain itu juga untuk menerima panggilan fax dan menyimpan dokumen-dokumen yang masuk atau meneruskannya kepada pengguna.

Pengguna bisa berkomunikasi dengan server melalui beberapa cara, yaitu melalui jaringan lokal atau internet.

Baca Juga: Spesifikasi Komputer Server Untuk UNBK

FTP Server

FTP Server

FTP server memiliki protokol FTP yang diperlukan sebagai protokol untuk suatu transfer data.

FTP (File Transfer Protocol) adalah protokol internet yang akan berjalan di satu lapisan aplikasi yang bertugas dalam tukar menukar data antara server dan clien dalam 1 jaringan komputer.

Sebelum FTP melakukan pengiriman data maka akan membuat sesi komunikasi dahulu oleh FTP dengan menggunakan protokol TCP.

FTP server ini akan berperan sebagai komputer untuk menerima request tukar menukar data dari client.

FTP client memiliki fungsi sebagai komputer yang akan meminta kepada FTP server untuk tukar menukar data.

Secara default, FTP memiliki kode ASCII untuk transfer data, sehingga sebenarnya FTP tidak aman untuk melakukan transfer data karena jenis server ini melakukan transfer data tanpa melalui enkripsi terlebih dahulu namun melalui clear text.

FTP juga sebagai aplikasi powerful atau aplikasi yang berguna karena menyediakan akses ke user untuk mengakses data yang tersimpan di dalam server, dimana data dapat di akses secara bersamaan oleh komputer dalam jumlah yang besar.

Mail Server

Mail Server

Mail server bertugas dalam melayani klien khususnya dalam perihal berkirim surat di mana surat-surat yang ada akan disimpan di server ini.

Selain menyediakan layanan berkirim surat, jenis server ini juga menyediakan layanan pelengkap lainnya. Misalnya seperti web interface sebagai layanan untuk memudahkan klien dalam mengorganisir atau menulis surat yang dimiliki oleh klien.

Mail server menjadi program daemon untuk menampung serta mendistribusikan email di suatu jaringan.

Protokol yang digunakan dalam mail server diantaranya protokol SMTP (Simple Mail Transfer Protocol), POP3 (Post Office Protocol v3)  dan IMAP (Internet Mail Application Protocol).

SMTP digunakan sebagai standar dalam menampung serta mendistribusikan email, sedangkan POP3 dan IMAP digunakan agar user bisa mengambil juga membaca email secara remote dimana mereka tidak perlu login ke sistem shell mesin mail server.

Akan tetapi cukup dengan menguhubungi port tertentu dengan mail client yang mana mengimplementasikan protocol POP3 serta IMAP.

Dengan menggunakan mail Server pastinya bisa memudahkan aktifitas bertukar informasi pengguna. Karena dengan mail server pengguna bisa mengirimkan informasi email dengan lebih tertarget.

Selain itu, penggunaan mail server juga terlihat lebih profesional karena menggunakan domain email sendiri.

Baca Juga: Pengertian Komputer Server: Ciri-ciri, Jenis & Cara Kerjanya

File Server

File Server

File server bertugas sebagai komputer untuk menampung sejumlah data yang dimiliki oleh klien yang bersangkutan. Biasanya kapasitas yang dimiliki oleh jenis server ini tergantung dari HDD yang ada di server tersebut.

File Server dalam komputer terpasang ke jaringan untuk memberikan lokasi akses disk bersama. Yaitu sebagai penyimpanan bersama file komputer seperti dokumen, file suara, film, gambar, foto, database, dll yang dapat diakses oleh workstation serta melekat dalam jaringan komputer.

Suatu file server bisa jadi dedicated atau non-dedicated. Dedicated server dirancang secara khusus untuk dijadikan sebagai file server, workstation terpasang dengan untuk read /write file dan database.

File server pada umumnya menawarkan beberapa bentuk sistem keamanan dengan membatasi akses ke file hanya untuk pengguna tertentu atau grup.

Dalam organisasi yang besar, tugas suatu file server didedikasikan sebagai layanan direktori seperti Novell eDirectory, OpenLDAP, atau Microsoft Active Directory.

Game Server

Sesuai dengan namanya, game server adalah jenis server yang digunakan sebagai pusat untuk menghubungkan antara pemain dengan pemain lainnya.

Selain sebagai server tersendiri, game server ini juga didirikan dari komputer client yang bermain game tersebut.

DNS Server

DNS server atau domain name system server bertugas untuk jemahkan informasi nama host atau domain menjadi alamat IP.

DNS dijadikan sebagai jantung yang penting bagi internet, hal itu karena setiap kali pengguna menggunakan internet maka juga menggunakan DNS.

Penggunaan DNS sendiri meliputi aplikasi – aplikasi yang terhubung ke internet. DNS bisa dianalogikan sebagai pemakaian buku telepon dimana ada orang lain yang akan kita hubungi berdasarkan nama untuk menghubunginya serta dengan menekan nomor telefon berdasarkan nomor yang ada di buku telepon tersebut.

Dari gambaran sederhana tersebut, dapat dikatakan bahwa komputer bekerja berdasarkan angka, serta manusia lebih cenderung bekerja berdasarkan nama

Fungsi dari DNS adalah sebagai penerjemah hostname menjadi IP Address dan sebaliknya, hal tersebut akan membuat pengguna menjadi lebih mudah mengingatnya.

Fyi, DNS memiliki 5 tingkatan level, yakni Root Level Domains, Host Name, Second Level Domains, Third Level Domains dan Top Level Domains.

Proxy Server

Proxy Server

Proxy server adalah jenis server yang bertugas sebagai komputer lainnya dalam melakukan permintaan untuk konten dari sebuah internet atau intranet.

Bagi pembaca yang bekerja di dunia jaringan komputer mungkin sudah familiar dengan istilah proxy server.

Proxy server ini berupa suatu jenis server atau program komputer yang berperan untuk menjadi penghubung antara komputer client dengan jaringan internet. Bisa juga dikatakan bahwa proxy server merupakan penghubung antara jaringan lokal dengan jaringan secara global  dalam hal ini adalah internet.

Proxy server akan bertindak sebagai gateway bagi setiap komputer client dimana jumlahnya sangat banyak dari seluruh dunia.

Meskipun begitu, komputer client tidak bisa melihat secara langsung bahwa proxy server ini sedang melayani request dari penggunanya. Hal itu karena proxy server akan bekerja seolah-olah komputer client itu sendirilah yang mengolah request dari pengguna, dan bukannya melalui proxy server.

Sederhananya, proxy server adalah sebagai pihak ketiga yang bertugas untuk menjembatani pengguna ke server lain di internet. Maka dengan begitu, pengguna bisa menggunakan internet tanpa hambatan.

Namun yang perlu diketahui bahwa untuk mengakses internet, maka alamat pengguna nantinya akan terekam oleh server.

Database Server

Database Server

Database server adalah jenis server yang melayani klien yang membutuhkan layanan untuk menyimpan database. Biasanya port yang digunakan untuk database server adalah 3306 (Mysql) dan 5432 (PgSQL).

Database Server merupakan salah satu jenis program komputer yang menyediakan layanan data untuk kemudian disalurkan ke komputer lain atau program komputer yang lainnya.

Dari definisi tersebut jadi istilahnya layanan dari komputer database akan disalurkan ke komputer lain dengan kode program komputer yang telah ditentukan.

Ada beberapa fungsi dari database server, diantaranya:

  • Database server berguna dalam menyimpan data-data yang dapat dilakukan dalam satu lokasi yang sama
  • Data yang di simpan pada database server dijamin dari segi keamanannya karena didukung dengan beberapa fasilitas yang tidak terdapat pada jenis komputer biasa
  • Database server menyediakan Management sistem yang berarti pengguna dapat melakukan beberapa susunan unik untuk membuat data
  • Mempermudah pengguna untuk menyimpan serta menemukan dalam lingkup database server
  • Setiap klien yang tergabung dalam database server dapat mengakses secara bersamaan tanpa mengganggu satu sama lainnya di kurun waktu bersamaan.

Baca Juga: Pengertian Windows Server: Fungsi, Jenis-jenis & Kelebihan-Kekurangan

Print Server

Print server adalah pusat layanan untuk kegiatan print atau percetakan untuk klien.

Print Server sendiri dapat berupa:

  • Komputer yang terhubung dengan satu printer / lebih yang di share/ dibagi
  • Komputer yang mengimplementasikan Line Printer Daemon protocol /Microsoft Network Printing protocol
  • Perangkat Dedicated yang terkoneksi dengan printer dalam suatu LAN, port fisik seperti USB, serial atau paralel port

Server Aplikasi

Server aplikasi adalah jenis server yang menjalankan aplikasi tertentu dan menyediakan sumber dayanya untuk diproses komputer lainnya di jaringan.

Yang termasuk jenis server ini yaitu server server yang menjalankan perangkat lunak khusus untuk program-program tertentu. Misalnya program accounting, penjualan atau lainnya.

Streaming Media Server

Jenis server ini melayani service streaming data media seperti video, musik atau lainnya. dengan menggunakan server ini tentunya memungkinkan kita untuk mengakses sebuah konten tanpa harus mendownload nya terlebih dahulu.

Beberapa kegunaan dari streaming media server diantaranya:

  • Pengguna yang menonton film atau video dapat meloncat ke waktu tertentu dalam durasi video tersebut tanpa harus menunggu buffering video secara keseluruhan
  • Tidak ada data yang disimpan di komputer, sehingga keamanan file pengguna akan lebih terjamin
  • Streaming membutuhkan bandwidth yang lebih sedikit dibanding harus download biasa. Sehinggan pengguna tidak harus mendownload video secara keseluruhan
  • Proses streaming ke banyak client bisa dilakukan dari satu jalur streaming

F.A.Q

Apa Itu Server?

Server adalah tempat yang dipenuhi berbagai macam informas, dimana server memiliki tugas utama untuk memberikan sebuah layanan atau service bagi para klien yang terhubung.

Apa Fungsi Server?

  • Melayani serta bertanggung jawab terhadap permintaan data oleh para komputer klien
  • Menawaekan berbagai macam resource untuk digunakan semua komputer klien yang masuk ke jaringan, baik berupa perangkat keras maupun perangkat lunak atau aplikasi
  • Bertanggung jawab mengatur traffic data
  • Untuk menyimpan berbagai jenis file dan data agar dapat diakses bersama-sama menggunakan protokol FTP
  • Mengatur hak akses ke dalam jaringan, sehingga tidak semua klien dapat mengakses data yang terdapat dalam komputer server tersebut

Bagaimana Server Bekerja?

Server bekerja atas permintaan dari klien. Misalnya, untuk kasus web server, pengguna mengetikkan suatu alamat web menggunakan browser. Maka artinya komputer pengguna sedang bertindak sebagai klien yang akan meminta informasi kepada web server tersebut. Web server kemudian akan mengirimkan isi dari website ke komputer Anda sesuai permintaa, sehingga Anda bisa mengakses isi website tersebut.

Sebutkan Jenis-Jenis Server?

Web server, fax server, FTP server, mail server, file server, game server, DNS server, proxy server, database server, print server, server aplikasi, streaming media server.

Akhir Kata

Demikian itulah penjelan lengkap tentang jenis-jenis server yang banyak digunakan saat ini. Tentunya setiap jenis server di atas memiliki fungsi dan cara kerjanya masing-masing dalam melayani kebutuhan pengguna.

Siva Nurikhsani
Siva Nurikhsa Mahasiswi asal Malang, Jawa Timur, yang kesehariannya tak pernah jauh dari layar laptop. Terima kasih telah membaca tulisan saya. :)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *